Mario Blasius, Prajurit TNI AD Melaju Perdelapan Final Tinju Asian Games 2018

(METROSOERYA.NET) – Saya akan berusaha memberikan yang terbaik di Asian Games 2018 ini.

Demikian ungkap Mario, panggilan akrab Mario Blasius Kali, petinju Indonesia yang saat ini tengah berlaga di perhelatan akbar Asian Games ke-18 tahun 2018, yang tengah berlangsung di Jakarta dan Palembang.

Mario berasal dari Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang lahir pada 6 Maret 1994. Ia merupakan prajurit TNI Angkatan Darat (TNI AD)
dengan pangkat Sersan Dua (Serda) dari kesatuan Direktorat Peralatan Angkatan Darat (Ditpalad) yang bermarkas di Jatinegara, Jakarta Timur.

Mario yang pada Test Event Tinju Asian Games 2018, Februari lalu, berhasil meraih medali perak, saat ini melaju ke babak perdelapan final pada cabang tinju Asian Games 2018, dalam pertandingan perdana di babak penyisihan kelas Layang Ringan (46-49kg) yang digelar di Hall C JIEXpo Kemayoran Jakarta Pusat, Sabtu (25/8/2018), dengan mengalahkan petinju Sri Lanka, Thiwanka S Palleha Muturanwellige dengan skor telak 5-0.

Penampilannya kali ini cukup memukau. Sejak ronde pertama hingga ketiga, ia mampu melepaskan beberapa pukulan telak dan mendikte permainan lawan.

“Saya tampil sesuai instruksi pelatih, dengan menjaga jarak dan tidak terpancing pertarungan jarak pendek,” kata Mario.

Di perdelapan final, ia akan berhadapan dengan Da Silva Quintas dari Timor Leste yang menang bye. Baginya, Da Silva bukanlah lawan baru. Mario pernah mengalahkannya saat turnamen tinju di Timor Lesta 2016.

“Peluang saya cukup besar untuk bisa memenangkan pertarungan. Sebab, saya sangat mengenal gaya pertarungan Da Silva yang saya kalahkan di Timor Leste tahun 2016,” ujarnya yakin.

Keyakinan Mario bisa menaklukkan petinju Timor Leste ini juga diungkapkan Manajer Tim Tinju Indonesia, Kombes Pol Saidal Mursalin.

“Saya yakin Mario bisa mengatasi Da Silva untuk memastikan tiket ke perempat final,” katanya. (Rtyn Prima)