Belu, (Metrosoerya.net) – Pos Satgas Laktutus Yonif 743/PSY membuka perpustakaan mini bagi anak-anak di perbatasan, khususnya anak anak Desa Laktutus, Kecamatan Nanaet Duabesi, Kabupaten Belu, Provinsi NTT.
Perpustakaan atau ruang baca ini dibangun di depan Pos Satgas Laktutus. Perpustakaan mini ini diresmikan Camat Nanaet Duabesi, Michael Bria S.Sos.
Dansatgas Yonif 743/PSY, Mayor Inf I Putu Tangkas Wiratawan, Selasa (11/9/2018) mengatakan, pembangunan perpustakaan ini merupakan ide kreatif dari anggota yang ada di Pos Satgas Laktutus.
Walaupun fasilitas ruangan masih terbatas namun hal ini merupakan bukti nyata dari Satgas untuk selalu memberikan yang terbaik bagi warga masyarakat Kabupaten Belu.
Camat Nanaet Duabesi, Mikhael Bria S.Sos menyampaikan ucapan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 743/PSY, khususnya Pos Satgas Laktutus yang memiliki ide dan kreatifitas dalam membuka perpustakaan. Keberadaan perpustakaan tersebut sangat bermanfaat bagi peningkatan SDM masyarakat di desa khususnya anak-anak sekolah.
Hal senada disampaikan Kapolsek Tasifeto Barat, Ipda I Wayan Budiasa SH. Menurut Wayan, kegiatan yang sudah dilakukan Satgas Pos Laktutus merupakan upaya untuk menambah wawasan anak anak perbatasan. Hal ini menjadi contoh bagi semua pihak yang bertugas di perbatasan agar bisa melakukan sesuatu yang memberikan manfaat bagi masyarakat.
Peresmian perpustakaan ini dihadiri Komadan Satgas Yonif 743/PSY, Mayor Inf I Putu Tangkas Wiratawan, Wadan Satgas, Mayor Inf Erly Merlian, Dankipur III Kapten Inf M. Jamrizal S.Pd, Danramil Halilulik 1605/06 Kapten Inf Sri Widayat, Danpos Laktutus Letda Inf Andri Suhendar S. SThan, Danpos Nanaenoe Letda Inf Adam Prawira S. ST. Han, Kapolsek Tasifeto Barat, Ipda I Wayan Budiasa SH, Kasubsektor Laktutus, Ipda Matheus Nge.
Hadir juga beberapa tokoh agama Laktutus, Kades Fohoeka, perwakilan guru SMP Laktutus dan Kepala SD Laktutus serta siswa-siswi sebanyak 20 orang.
Kegiatan peresmian perpustakaan pos laktutus ini diisi juga dengan kegiatan pemberian bingkisan alat tulis kepada anak anak sekolah yang hadir dan dilanjutkan dengan membaca buku di ruang perpustakaan. (Rtyn Prima)
