Karnaval HUT RI KE 73 Kota Madiun Meriah Dan Berhadiah 25 juta

Madiun-Metrosoerya.net– Pemerintah Kota Madiun mengadakan karnaval dengan tema sejarah nusantara diantaranya tokoh perjuangan nusantara, kerajaan nusantara serta tokoh pewayangan, untuk memperngati perayaan HUT RI Ke 73 Tahun ini, Rabu, (29/08/18).

Walikota Madiun, Sugeng Rismiyanto dan Wakil Walikota Armaya beserta jajaran forkopimda tamu undangan hadir menyaksikan penampilan peserta pawai. Start yang diberangkatan oleh Walikota Sugeng Rismianto jam 13:00 Wib. Adapaun peserta pawai karnaval ini di ikuti 46 peserta dan 15 drum band. yang terdiri dari semua OPD di pemerintahan kota Madiun, SD SMP dan SMKN se Kota Madiun serta BUMD sekota Madiun.

Karnaval HUT RI ke 73 ini mengambil rute jalan pahlawan, jalan panglima sudirman, jalan Mastrip serta finish di stadion wilis kota madiun dengan menempuh jarak 1,5 kilo. Adapun peserta pertama Drumband dari SDN 05 Madiun Lor, di ikuti pasukan paskibraka belakangnya dari sekretariat daerah disusul RSUD Kota Madiun.

Sementara peserta dari BUMD Kota Madiun menampilkan jaman kemasan Kerajaan majapait. Menampilkan Tokoh Ratu Tribuana Tunggal Dewi yang memimpin kerajaan majapahit dengan penuh arif dan bijaksana. Dari INKA juga tak kalah meriahnya peserta juga mengendarai kuda dan kereta kencana, layaknya pasukan kerajaan yang sedang dikawal prajurit berkuda.

Tokoh Kartini juga ikut dalam pawai nusantara, kini Diskominfo Kota Madiun mengambil tema Pahlawan Nasional wanita yang berjuang demi kaum perempuan. Dimana sosok Kartini berjuang untuk mencerdaskan kaum wanita. Yang meriah di karnaval ini adalah semua peserta mengunakan pakaian adat nusantara maupun budaya kerajaan nusantara yang didesain moderen, Sehingga kelihatan begitu indah dan cantik.

Walikota Madiun Sugeng Rismianto mengatakan carnaval ini sangat meriah sekali peserta dari tahun ketahun semakin bertambah. Busana yang dikenakan oleh para karnaval sangat bagus bagus. Sehingga antusias masyarakat ingin datang menonton karnaval cukup tinggi. Terbukti sepanjang jalan yang di lalui oleh peserta karnaval selalu dipadati oleh penonton sampai – sampai jalan menjadi penuh karena banyak yang turun sampai ke jalan.

“Jeesica (11) kelas V SDN manisrejo 1 Kota Madiun ditanya wartawan mengaku datang sekitar jam 11:00 Wib agar bisa mendapatkan tempat lebih dekat dengan panggung pemberangakan. Supaya dapat melihat berbagai atraksi -atraksi. Klau ngak datang lebih awal gak bakalan bisa dekat dengan panggung kehormatan,”tuturnya.

Wahyudi Kabag Umum mengatakan ada beberapa aturan yang harus di taati oleh peserta karnaval. Tidak boleh membawa senjata tajam yang bisa membahyakan peserta maupun penonton. Dan juga tidak boleh mengunakan kereta mini, harus mengunakan gentset yang berbahan bakar bensin. Peserta karnaval baik pakai dan kendaraan harus sesuai dengan tema Sejarah Nusantara, Kerajaan Nusantara, Tokoh Pewayangan, memang kita batasi supaya tidak melebar kemana- mana. Dan lebih menariknya lagi ada hadiah total 25 juta bagi peserta yang dinilai cukup baik. Juara 1 Rp. 10,000,000, Juara II Rp. 7,500,000, Juara III Rp. 5,000000, serta ada harapaan terbaik mendapatkan Rp. 2,500,000,”ungkap Wahyudi. (Ratna Lopez)

Sumber SindikatPost

Loading

error: Content is protected !!