Pos Satgas Asulait Lakukan Penyuluhan HIV/AIDS Untuk Warga Belu
Belu, (METROSOERYA.NET) – Pos Asulait Satgas Pamtas Yonif 743/PSY menyelenggarakan penyuluhan penyakit HIV/AIDS bagi masyarakat perbatasan khususnya masyarakat Asulait, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Selasa (28/8/2018).
Materi penyuluhan disampaikan Dokter Satgas Yonif 743/PSY, dr. Aries Hasan Basri. Kegiatan dihadiri puluhan warga dan juga mahasiswa KKN dari Undana.
Dokter Aries Hasan Basri dalam materinya mengatakan, HIV/AIDS merupakan penyakit manular dan sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup manusia. Salah satu cara pencegahan penyakit ini adalah menjaga hubungan seksual yang baik. Artinya tidak berganti-ganti pasangan.
Danpos Asulait, Akbar Hartanto mengatakan, penyuluhan HIV/AIDS bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang gejala penularan dan pencegahan penyakit HIV/AIDS. TNI terus melakukan penyuluhan karena penyakit HIV/AIDS merupakan penyakit menular dan berbahaya bagi kelangsungan hidup manusia.
TNI memiliki tanggungjawab moril dalam mewujudkan masyarakat perbatasan yang sehat sehingga penyuluhan HIV/AIDS perlu dilakukan terus menerus.
Kepala Dusun Asulait, Cristo Loli Tai menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Danpos Asulait yang telah menggagas kegiatan tersebut sehingga masyarakat mendapat pengetahuan tentang HIV/AIDS.
Peserta kegiatan, Yohanis da Silva merasa bersyukur karena bisa mendapat pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS. Lewat penyuluhan tersebut mereka bisa mengetahui secara benar cara atau upaya mencegah penularan HIV/AIDS, salah satunya adalah setia dengan pasangan.
Sementara Dankipur I, Lettu (Inf) Ahmad Saleh Harahap mengatakan, TNI yang bertugas di perbatasan tak terus melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat perbatasan. TNI bangga dan kuat jika masyarakat juga sehat.
Ahmad Saleh berharap kepada masyarakat agar cara-cara pencegahan penyakit HIV/AIDS harus dibisa dipaham secara baik dan bisa dilakukan demi menjaga kesehatan diri, keluarga dan masyarakat sekitar. (Rtyn Prima)